Senin, 06 Juli 2009

Array

Pengertian
Yaitu himpunan terurut dengan elemen2 homogen.
Terurut artinya masing2 elemen dapat didefinisikan sbg elemen pertama, kedua, dst. Homogen artinya masing2 jenis datanya sama.


Jenis Array
  1. Array Dimensi Satu
    Terdiri dari nama array, struktur elemen data dan subscript (indeks) yaitu menunjukkan posisi/letak suatu elemen dalam array.
    Sebuah array dengan nama A yang mempunyai N elemen, maka notasi penulisan array tersebut adalah A = {A1, A2,...A(N)}.
    Definisi array dimensi satu yaitu dengan masing2 elemen berstruktur data T mempunyai subscript dari L – U = {A(I)} = A(L:U) dimana
    L ≤ T≤ U
    I,L,U = integer
    A(I) = struktur data T
    Contoh:
    Array A(1:5) = {A(1), A(2), A(3), A(4), A(5)}
    Range A(1:5) = 5

  2. Array Dua Dimensi
    Notasi Range Baris = U1 – L1 + 1
    Notasi Range Kolom = U2 – L2 + 1
    Array B = (U1 – L1 + 1) (U2 – L2 + 1)

  3. Crose Section
    Himpunan yang anggotanya merupakan elemen2 array dalam satu baris atau satu kolom. Cross section dilambangkan dengan *.
    Contoh:
    A(*,2) = A(1,2), A(2,2), A(3,2), A(4,2),dst
    B(3,*) = B(3,1), B(3,2), B(3,3), B(3,4), dst

  4. Transpose
    Suatu array dua dimensi baris X kolom. Notasi B  BT

  5. Array Segitiga (Matrik)
    Memasukkan nilai array pertama ke dalam nilai O array kedua.


Materi Kuliah Struktur Data
Rabu, 01 Juli 2009
Source by Ibu Peniarsih, S.Kom edited by Jupren

Tidak ada komentar: